“Panas dingin” tensi politik nasional

“Panas dingin” tensi politik nasional

JI-Jakarta. Dua bakal calon presiden, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto, belum juga menentukan bakal calon wakil presiden meskipun pendaftaran ke KPU tinggal tiga minggu lagi. Sejumlah pengamat menilai kebuntuan di koalisi jadi penyebab belum ada pengumuman cawapres.

Prabowo-Ganjar

Sejauh ini, ada tiga poros menuju Pilpres 2024. Koalisi Prabowo Subianto meliputi Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, PBB, Partai Gelora, dan Partai Demokrat.

Koalisi Ganjar berisi PDIP, PPP, Partai Hanura, dan Partai Perindo. Adapun poros Anies terdiri dari Partai NasDem, PKB, dan PKS. Dari tiga poros itu, baru Anies Baswedan yang memiliki cawapres. Dia menggandeng Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

Adapun Prabowo baru sekadar dikaitkan dengan nama-nama seperti Erick Thohir, Khofifah Indar Parawansa, Yenny Wahid, Airlangga Hartarto, hingga Gibran Rakabuming Raka. Nama terakhir ini masih menunggu hasil uji materi di MK terkait usia capres-cawapres di Pemilu.

Sementara itu, Ganjar juga baru sebatas dipasang-pasangkan dengan nama-nama seperti Sandiaga Uno, Mahfud MD, Khofifah, dan Andika Perkasa.

Di tengah kosongnya kursi cawapres Prabowo dan Ganjar, muncul isu peleburan poros. Ada isu yang menyebut gelaran pilpres nanti hanya diikuti dua kandidat presiden.

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat menilai wacana itu bisa saja terjadi. Dia melihat koalisi potensi koalisi Anies melebur ke dua poros lainnya.

“Bisa tiga poros, bisa dua poros. Bisa saja nanti Pak Ganjar nanti bersaing dengan Pak Prabowo. Kalau misalkan PKB berubah pikiran, kan bisa juga. Bisa juga tetap tiga poros,” ujar Djarot.

Beberapa petinggi parpol lainnya ada yang meragukan pilpres dengan opsi dua poros. Terlebih lagi jika dikaitkan dengan duet Ganjar-Prabowo di 2024.

“Tentu kita tidak akan memaksakan diri, enggak mungkin dalam satu koalisi ada dua capres berarti bisa maju dua-duanya,” ujar Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Jakarta.

Direktur Eksekutif Pusat Kajian Politik FISIP UI Aditya Perdana menilai Prabowo dan Ganjar belum mengumumkan cawapres karena ada kebuntuan di koalisi masing-masing.

Dia berkata ada keinginan di kalangan elite politik untuk menyederhanakan pilpres menjadi satu putaran. Namun, tidak ada sosok cawapres yang bisa membuat capres langsung mendapat 50 persen plus satu suara di putaran pertama.

“Deadlock koalisi karena setiap calon wakil presiden yang di tiga poros ini enggak ada yang langsung menggerek, menaikkan, elektabilitas secara signifikan,” kata Aditya saat dihubungi CNNIndonesia.com.

Dia juga menduga ada pembicaraan kompensasi yang belum selesai. Partai-partai belum bersepakat soal jatah kursi menteri jika capres yang mereka usung terpilih.

Di saat yang sama, ada wacana peleburan poros. Aditya menilai mungkin saja Ganjar dan Prabowo belum mengumumkan cawapres karena masih terbuka dengan opsi peleburan.

“Dari sisi koalisi yang terbentuk masih cair dan apa pun masih bisa terbuka peluangnya untuk bisa mencalonkan karena memang prosesnya masih sekitar tiga minggu lagi (sebelum pendaftaran di KPU),” ujarnya.

Sementara itu, peneliti politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Wasisto Jati menyebut Prabowo dan Ganjar dalam posisi saling intip. Mereka masih mau melihat situasi sebelum menentukan cawapres.

Wasisto mengatakan elektabilitas Prabowo dan Ganjar di sejumlah survei masih bersaing. Dua poros itu tak mau salah langkah dengan mengumumkan cawapres sejak dini.

“Pola saling intip, salin menerka, menjadi hal yang tidak terelakkan. Posisi cawapres menjadi kartu As yang akan melengkapi kekurangan masing-masing figur,” ucap Wasisto saat dihubungi, Rabu.

Wasisto mengatakan situasi berbeda terjadi di poros Anies. Anies perlu mengumumkan cawapres sedini mungkin untuk mendongkrak elektabilitas.

Dia melihat keputusan Anies lebih dulu mengumumkan cawapres mulai terlihat hasilnya. Survei Politika Research and Consulting (PRC) merekam 22,4 persen pemilih PKB mulai migrasi dari Prabowo ke Anies.

“Kalau di sisi lain seperti Ganjar dan Prabowo strategi elektoral beda. Ini yang mungkin masih bernegosiasi formula yang tepat,” kata Wasisto.

“Saya melihat akan ditentukan di menit akhir,” tambahnya.

Inilah profil mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Siradj, yang dikabarkan menjadi kandidat kapten Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin (AMIN).

Saat ini, nama Said Aqil Siradj diisukan akan menjadi kapten Timnas AMIN.

Hal tersebut disampaikan Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Cucun Ahmad Syamsurijal yang berharap, Said Aqil ditunjuk menjadi kapten Timnas AMIN.

“Ya, kalau kami sangat berharap juga semua itu, tapi kan belum, nanti seperti apa komunikasi yang dilakukan,” kata Cucun kepada awak media di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.

KH Said Aqil Siradj lahir pada 3 Juli 1953 di Kempek, Palimanan, Cirebon, Jawa Barat. Said Aqil merupakan putra kedua dari lima bersaudara dari pasangan KH Aqil Siradj dengan Hj Afifah. Ayah Said Aqil adalah keturunan dari Kiai Said Gedongan.

Ia adalah ulama yang menyebarkan Islam dengan mengajar santri di pesantren dan ikut berjuang melawan penjajah Belanda.

Saudara-saudara Said Aqil adalah KH Ja’far Shodiq, KH Muhamad Musthofa, KH Ahsin Syifa, dan KH Ni’amillah.

Pada 2010, Said Aqil terpilih menjadi Ketua Umum (Ketum) PBNU selama dua periode hingga 2021. Di tahun yang sama, ia juga masuk daftar 500 Muslim paling berpengaruh di dunia.

Tahun 2022, nama Said Aqil kembali masuk dan menempati urutan ke-19 dalam daftar 500 Muslim paling berpengaruh di dunia.

Daftar itu dirilis oleh The Royal Islamic Strategic Studies Center yang berpusat di Yordania.

Setelah tak lagi menjadi Ketum PBNU, saat ini ia menjabat sebagai Mustasyar atau penasihat PBNU periode 2022-2026.

Selain itu, Said Aqil juga menjabat sebagai Rektor Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Cirebon. Ia juga menjadi pimpinan Pondok Pesantren Luhur Al-Tsaqafah, Jakarta Selatan.

Tak hanya itu, Said Aqil diketahui juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Kereta Api Indonesia.  KH Said Aqil Siradj menikah dengan Nyai Nur Hayati Abdul Qodir.

Dari pernikahannya, ia dikaruniai empat anak bernama Muhammad Said Aqil, Nisrin Said Aqil, Rihab Said Aqil, dan Aqil Said Aqil. Berikut rincian jenjang pendidikan, jabatan, dan organisasi yang pernah diikuti oleh Said Aqil, dikutip dari syekhnurjati.ac.id.

– Madrasah Tarbiyatul Mubtadi‟ien Kempek Cirebon dan SR (Sekolah Rakyat)

– Hidayatul Mubtadi‟en Pesantren Lirboyo Kediri (1965-1970) Pesantren Al-Munawwir Krapyak Yogyakarta (1972-1975).

– S1 Universitas King Abdul Aziz, jurusan Ushuluddin dan Dakwah, lulus 1982

– S2 Universitas Umm al-Qura, jurusan Perbandingan Agama, lulus 1987

– S3 University of Umm al-Qura, jurusan Aqidah / Filsafat Islam, lulus 1994

Riwayat Karier : karier Said Aqil dimulai sejak tahun 1994.

Di antara perjalanan karier KH. Said Aqil Siradj yang tercatat adalah sebagai berikut:

– Tim ahli Bahasa Indonesia dalam surat kabar harian Al-Nadwah Mekkah (1991) Dosen di Institut Pendidikan Tinggi Ilmu Al-Quran (PTIQ) (1995-1997)

– Dosen Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta (1995) – Wakil Direktur Universitas Islam Malang (Unisma) (1997–1999)

– MKDU Penasehat Fakultas di Universitas Surabaya (Ubaya) (1998–sekarang)

– Wakil Ketua dari lima tim penyusun rancangan AD/ART PKB (1998)

– Komisi Member (1998–1999) – Dosen Luar Biasa Institut Islam Tribakti Lirboyo Kediri (1999–sekarang) – MPR anggota fraksi yang mewakili NU (1999–2004)

– Penasehat Masyarakat Pariwisata Indonesia (MPI) (2001–sekarang)

– Dosen Pascasarjana ST Ibrahim Maqdum Tuban (2003–sekarang)

– UNU Dosen Lulusan Universitas NU Solo (2003–sekarang) – Ketua Umum Pengurus Nahdatul Ulama (PBNU) (2010–2021)

– Komisaris Utama KAI (2021)

– Mustasyar (penasehat) Pengurus Nahdatul Ulama (PBNU) (2022-2026) – Tasawuf Sebagai Kritik Sosial: Mengedepankan Islam sebagai Inspirasi bukan Aspirasi.

– Dialog Tasawuf Kiai Said: Akidah, Tasawuf dan Relasi Antarumat Beragama (Khalista, LTN PBNU & SAS Foundation, Cet II, 2014)

– Ahlussunnah wal Jamaah: Sebuah Kritik Historis Said Aqiel Siradj

– Islam Kebangsaan: Fiqih Demokratik Kaum Santri – Berkah Islam Indonesia: Jalan Dakwah Rahmatan lil’̄alam̄in

– Islam Kalap dan Islam Karib

– Islam Sumber Inspirasi Budaya Nusantara: Menuju Masyarakat Mutamaddin

– Ahlussunnah wal Jamaʼah dalam Lintas Sejarah

– Menggugat Tanggung Jawab Agama-Agama Abrahamik bagi Perdamaian Dunia.

Politikus Gerindra Ahmad Riza Patria menyebut sosok Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka merupakan kandidat calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

Bahkan, Riza mengatakan Gibran adalah sosok yang paling dominan dibanding kandidat lainnya.

“Memang harus jujur saya sampaikan, Gibran termasuk nama yang mendominasi di antara calon-calon yang lain,” ucap dalam acara The Political Show CNN Indonesia TV.

Gibran-Prabowo

Riza mengatakan Gibran memiliki elektabilitas, popularitas, muda dan bisa menarik ceruk ceruk pemilih pemula di Pilpres 2024.

“Kedua memang juga pemilih milenial, generasi Z mendominasi tidak kurang dari 52 persen,” ujar Riza.

Namun, saat ini Gibran terhalang batas usia minimal cawapres. Dalam UU Pemilu, cawapres bisa didaftarkan ke KPU jika sudah berusia minimal 40 tahun.

Saat ini pasal dalam UU Pemilu mengenai batas usia itu sedang diuji materi oleh Mahkamah Konstitusi.

“Terkait konstitusi. Mas Gibran masih terhalang oleh batas usia, sekarang memang ada Judicial Review. Apapun keputusannya, kita hormati,” kata dia.

Sementara itu, politikus Senior PDIP Panda Nababan mengingatkan bahwa Gibran adalah kader partainya yang telah mengusung Ganjar Pranowo.

Menurutnya, tak masuk akal jika nanti Gibran menjadi cawapres pendamping Prabowo yang berasal dari Gerindra.

“Dia (Gibran) orang PDIP dan kemudian tak masuk di akal. Ganjar sudah calon presiden. Kemudian ada pula anaknya Presiden Jokowi jadi calon wakil presiden dari lawannya,” kata Panda.

Panda mengatakan bahwa perlu ada pembicaraan dengan pimpinan PDIP jika Gibran ingin dijadikan calon wakil presiden.

“Sangat aneh kalo ada partai lain berambisi menarik dia tanpa kulo nuwun tanpa kasih tahu dulu kepada pimpinan partainya. Kasihan, aku terus terang saja,” kata dia.

Organisasi relawan Jokowi, Projo merespons acara deklarasi ‘Projo Ganjar’ yang menyatakan dukungan terhadap bakal capres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Ketua Bapilpres DPP Projo, Panel Barus menyebut deklarasi itu bukan sikap resmi dari organisasi Projo yang dipimpin Menkominfo, Budi Arie Setiadi. Ia menyebut Projo belum menentukan dukungan politik di Pilpres 2024. Barus juga mengatakan deklarasi memenangkan Ganjar itu berasal dari kubu Projo palsu.

“Saya ketua Bapilpres DPP Projo, bahwa itu bukan organisasi Projo, itu Projo palsu,” ujarnya kepada CNNIndonesia.com.

Barus menjelaskan kubu Projo palsu adalah mantan Projo yang dipecat karena tersandung masalah hukum.

Barus juga mengatakan pihaknya baru akan menentukan sikap politiknya dalam Rakernas ke-VI Projo yang digelar pada pertengahan Oktober mendatang.

“Yang pasti kalau organisasi Projo akan memberikan sikap resminya pada Rakernas ke VI Projo yang akan dilaksanakan 14-15 Oktober dibuka di GBK,” ujarnya.

Hari ini,Kelompok Relawan Projo Ganjar resmi mendeklarasikan dukungan terhadap bacapres Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.

“Kami menyatakan secara sepakat para pengurus DPP Projo bahwa kita akan ke daerah untuk konsolidasi melakukan yang lebih baik untuk mencapai tujuan yaitu memenangkan Ganjar Pranowo Presiden RI tahun 2024,” ucap Ketum Projo Ganjar Haposan Situmorang, Depok, Rabu (27/9).

Haposan juga mengklaim telah mendapat restu dari Presiden Jokowi perihal acara dukungan terhadap Ganjar tersebut.

“Surat kami kepada Bapak Jokowi sekitar 3-4 hari yang lalu, tapi cepat kami mendapat informasi dari Istana bahwa kegiatan ini sangat direstui oleh Bapak Jokowi selaku Presiden RI,” ucapnya.

Pasangan bakal capres dan cawapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar bertamu ke kediaman Habib Rizieq Shihab di Petamburan, Jakarta Barat.

Anies-Rizieq Shihab

Dari informasi yang dihimpun, Anies dan Cak Imin hadir sekira pukul 21.00 WIB.

Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jazilul Fawaid membenarkan pertemuan itu.

Jazilul mengatakan pertemuan itu terjadi saat Anies dan Cak Imin menghadiri akad nikah putri dari mantan Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) itu di Petamburan, Jakarta.

“Ya, menghadiri undangan akad nikah putri Habib Rizieq Sihab di Petamburan,” kata Jazilul saat dikonfirmasi, Rabu.

Sekretaris Jenderal Partai NasDem Hermawi Taslim juga membenarkan pertemuan itu.

“Menghadiri undangan adalah bagian dari silahturahmi yang baik buat sesama anak bangsa,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPP PKB Lukmanul Khakim mengatakan, pasangan capres-cawapres itu hadir ke kediaman Rizieq Shihab di Petamburan, Jakarta Pusat, adalah untuk memenuhi undangan pernikahan.

“Setahu saya beliau hadir karena diundang oleh Habib Rizieq dalam pernikahan putra puteri beliau,” kata dia.

Lukmanul memastikan, pertemuan itu bukan didasari karena dasar politik apalagi berkaitan dengan Pilpres 2024.

Melainkan kata dia, kehadiran Anies-Cak Imin adalah bentuk menghormati undangan dari HRS yang sedang menikahi putrinya.

“Jadi bukan pertemuan politik, atau punya agenda khusus. Jadi kehadiran Mas Anies dan Gus Imin untuk hormat atas undangan pernikahan putra putri Habib Rizieq Shihab,” kata Lukmanul.

Berdasarkan foto yang beredar, Anies-Cak Imin mengenakan pakaian serba putih serta mengenakan peci berwarna hitam.

Di tengah-tengah keduanya terlihat HRS sedang berdoa. Tak hanya itu, tersiar juga selebaran undangan pernikahan yang bertuliskan nama mempelai yakni Syarifah Fairuz Syihab dan Sayyid Muhammad Bagir Allathas, serta nama HB. Muhammad Rizieq bin Husein Syihab.

Dalam sebuah foto yang diterima Tribunnews.com, Anies dan Cak Imin tampak kompak mengenakan baju koko putih dengan peci hitam.

Anies dan Cak Imin tampak duduk di sisi kanan dan kiri Rizieq Shihab.

Dalam foto itu, terlihat pula Ketua Majelis Syuro Persaudaraan Alumni 212 atau PA 212 Yusuf Martak.

Lewat sebuah potongan video yang ia unggah di akun Instagramnya, @aniesbaswedan, Kamis (7/9/2023), Anies mendapat pertanyaan yang disampaikan dalam sebuah forum.

Anies ditanya mengenai dirinya yang sering dikaitkan dengan FPI dan Habib Rizieq Shihab.

“Pak Anies sering dikaitkan dengan FPI dan punya kedekatan dengan HRS, apa anda mendukung FPI,” kata presenter acara tersebut yang membacakan pertanyaan.

Tidak dijelaskan, kapan dan dimana acara tersebut berlangsung.

Menjawab pertanyaan tersebut, Anies tidak menjawab secara spesifik.

Anies mengatakan dirinya dengan semua organisasi yang ada di Jakarta baik yang berbasis agama Islam, Kristen, Hindu atau Buddha.

Dikatakannya, semua organisasi itu dijangkau oleh Anies.

Saat kampanye Pilkada DKI Jakarta tahun 2016-2017, Anies mengaku mengunjungi semua tokoh agama.

Namun, dikatakan Anies, hanya kunjungan ke FPI yang mendapat pemberitaan sangat besar.

“Tetapi hanya kunjungan FPI yang menjadi berita yang luar biasa besar. Ketika saya bertemu dengan komunitas Katolik, komunitas Hindu, komunitas Budha itu tidak menjadi eksposur yang besar,” katanya.

Soal dukungan ke FPI, Anies juga memberi jawaban yang tidak gamblang.

Semasa menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, Anies sebagai Gubernur mendukung semua organisasi yang memiliki legalitas dari Pemprov DKI Jakarta.

“Bukan saya pribadi tapi Gubernur. Tugas gubernur adalah berkomunikasi dengan semua, memfasilitasi dengan semua dan harus menerapkan prinsip kesetaraan di dalam membuat kebijakan. Tidak berat sebelah. Untuk semua kelompok baik agama, etnis, suku,” terangnya.

Ketua DPP PDI-P Ahmad Basarah mengatakan, sangat memungkinkan wacana duet antara Ganjar Pranowo dengan Prabowo Subianto dibuka kembali. Meski keduanya sudah diusung menjadi bakal calon presiden (bacapres), Basarah meyakini masih ada sikap politik yang kemungkinan bisa menyatukan keduanya.

Diketahui, Ganjar telah diusung sebagai bakal capres oleh PDI-P, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Hanura, dan Perindo. Sementara itu, Prabowo diusung sebagai capres oleh Koalisi Indonesia Maju yang terdiri dari Partai Gerindra, Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Golkar, Gelora, dan Partai Bulan Bintang (PBB).

“Nah saya mengatakan di Kompas TV beberapa waktu lalu, saya punya asumsi, kemungkinan duet Ganjar dan Prabowo itu masih terbuka. Tergantung bagaimana sikap lima aktor di dalamnya,” ujar Basarah dalam acara Satu Meja The Forum yang dilansir dari kanal YouTube Kompas TV.

Lima aktor atau lima pihak yang dimaksud adalah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang juga merupakan kader PDI-P, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, Ganjar, dan Prabowo, serta para ketua umum parpol Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang saat ini mendukung Prabowo.

“Analisis saya terhadap lima aktor ini, itu sangat mungkin duet Ganjar dan Prabowo itu dibuka kembali,” kata Basarah. Ia pun menjelaskan awal mula wacana duet Ganjar dengan Prabowo mengemuka. Menurut Basarah, hal itu dimulai pada 22 April 2023, saat Presiden Jokowi menyampaikan nama-nama potensial yang bisa menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) untuk Ganjar Pranowo.

Saat itu, ada tujuh nama yang disebut Jokowi. Salah satunya, Prabowo Subianto. “Itu dimulai 22 April 2023. Setelah satu hari Pak Ganjar ditetapkan bakal capres oleh Bu Mega (sebagai bacapres dari PDI-P). Kemudian, wacana ini berlanjut di panen raya di tengah sawah di Kebumen, Jawa Tengah. Seingat saya 10 Maret 2023,” ujar Basarah.

“Di sanalah, menurut sumber-sumber yang layak untuk saya percaya, Pak Jokowi menyatakan keinginannya soal duet Ganjar-Prabowo,” katanya lagi. Keinginan Jokowi itu juga sudah disampaikan kepada Ganjar maupun Prabowo saat itu.

Setelah kebersamaan Presiden dengan Ganjar dan Prabowo tersebut, menurut Basarah, wacana duet sempat berhenti selama satu semester, yakni sejak Maret sampai 20 September 2023.

Saat itu, Basarah mengatakan, Ganjar selesai menghadiri rapat pemenangannya dan ditanya oleh wartawan soal bagaimana jika ada wacana dirinya berduet dengan Prabowo. “Beliau katakan, kalau di politik itu selama belum didaftarkan ke KPU (Komisi Pemilihan Umum), semuanya masih mungkin. Setelah pernyataan Mas Ganjar itu, mencuatlah wacana Ganjar-Prabowo dan menggelinding bak bola salju sampai diskusi saat ini,” ujar Basarah.

Gerindra dan PDI-P melalui sejumlah elite parpol sudah menanggapi wacana duet ini. Mereka kompak menginginkan posisi bakal capres untuk masing-masing tokoh yang mereka usung.

Hubungan Projo dan Projo Ganjar memanas. Para relawan itu saling serang dengan kata manuver murahan dan gerbong kosong.

Awalnya, Ketua Bapilpres Projo Panel Barus menanggapi Projo Ganjar yang mengaku sebagai Projo sesungguhnya dan baru saja mendeklarasikan dukungan untuk bacapres Ganjar Pranowo. Panel Barus mengatakan manuver Projo Ganjar ini murahan dan kampungan.

“Jadi gini, yang pasti terkait deklarasi yang mengatasnamakan Projo itu, saya sampaikan adalah Projo palsu, Projo palsu, tapi yang menarik bang, ternyata yang palsu-palsu juga laku yang berbau-bau Projo,” kata Panel Barus dalam acara Adu Perspektif seperti disiarkan detikcom X Total Politik.

Panel Barus mengatakan beberapa pihak yang hadir di acara deklarasi Projo Ganjar itu merupakan pecatan Projo pimpinan Budi Arie Setiadi. Dia menegaskan beberapa di antaranya juga terkena kasus pidana lantaran menipu rakyat.

“Dia beda-bedain dikit (lambang), teman-teman itu saya kenal, cuma perlu diklarifikasi bahwa itu 4 tahun lalu sudah kita pecat beberapa person di situ, karena ada kasus pidana, ada yang nipu rakyat, ditangkap polisi dipenjara, terus ada yang macem-macem lah, kalau saya sebut satu per satu memalukan, kasian, tapi hikmahnya ternyata yang KW aja laku,” ucapnya.

Panel menegaskan Projo yang asli baru akan melakukan deklarasi dalam Rakernas Projo pada 14-15 Oktober 2023 mendatang di GBK. Rencananya rakernas Projo itu dihadiri 20 ribu kader dan simpatisan dan dihadiri langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Karena kita Projo ini ormas nasional, ada di 34 provini, 419 kota kabupaten, kalau bikin acara deklarasi nggak mungkin kelasnya seperti (Projo Ganjar) itu, kita akan deklarasi besok, insyaallah di Istora Senayan di area GBK, tanggal 14. Insyaallah dihadiri Ketua Dewan Pembina Pak Jokowi di sana,” ujarnya.

Lebih lanjut, Panel Barus juga tidak mau ambil pusing dengan pernyataan Projo Ganjar yang mengaku-ngaku sebagai Projo yang asli. Akan tetapi, dia menegaskan apa yang dilakukan Projo Ganjar merupakan manuver murahan dan kampungan.

Panel Barus mengatakan beberapa pihak yang hadir di acara deklarasi Projo Ganjar itu merupakan pecatan Projo pimpinan Budi Arie Setiadi. Dia menegaskan beberapa di antaranya juga terkena kasus pidana lantaran menipu rakyat.

“Dia beda-bedain dikit (lambang), teman-teman itu saya kenal, cuma perlu diklarifikasi bahwa itu 4 tahun lalu sudah kita pecat beberapa person di situ, karena ada kasus pidana, ada yang nipu rakyat, ditangkap polisi dipenjara, terus ada yang macem-macem lah, kalau saya sebut satu per satu memalukan, kasian, tapi hikmahnya ternyata yang KW aja laku,” ucapnya.

Panel menegaskan Projo yang asli baru akan melakukan deklarasi dalam Rakernas Projo pada 14-15 Oktober 2023 mendatang di GBK. Rencananya rakernas Projo itu dihadiri 20 ribu kader dan simpatisan dan dihadiri langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Karena kita Projo ini ormas nasional, ada di 34 provini, 419 kota kabupaten, kalau bikin acara deklarasi nggak mungkin kelasnya seperti (Projo Ganjar) itu, kita akan deklarasi besok, insyaallah di Istora Senayan di area GBK, tanggal 14. Insyaallah dihadiri Ketua Dewan Pembina Pak Jokowi di sana,” ujarnya.

Lebih lanjut, Panel Barus juga tidak mau ambil pusing dengan pernyataan Projo Ganjar yang mengaku-ngaku sebagai Projo yang asli. Akan tetapi, dia menegaskan apa yang dilakukan Projo Ganjar merupakan manuver murahan dan kampungan.

“Ini sih buat kami ini manuver murahan lah, ini manuver coba pecah-belah Projo, karena Projo dirasakan teramat penting, makanya harus diperlakukan kayak gini, tapi ini kampungan. Jadi gue udah baca ini arah-arahnya,” tutur dia.

Projo Ganjar pun memberikan balasan. Projo Ganjar menyebut Projo Pimpinan Budi Arie hanya ‘gerbong kosong’.

“Sehubungan dengan tuduhan Projo palsu yang berasal dari Projo Budi Arie yang diwakili oleh Panel Barus, dengan ini kami Projo Ganjar menyampaikan beberapa hal terkait permasalahan tersebut. Kami Projo Ganjar adalah relawan dan bukan terafiliasi dengan organisasi masyarakat (Ormas) tertentu,” kata Ketua Umum Relawan Projo Ganjar, Haposan Situmorang.

Haposan mengatakan anggota Projo Ganjar memiliki kartu tanda anggota Projo. Dia mengatakan bahwa Projo Ganjar satu suara mendukung Ganjar.

“Bahwa anggota dan simpatisan Relawan Projo Ganjar adalah orang-orang yang punya KTA Ormas Projo adalah suatu kenyataan. Relawan Projo Ganjar adalah orang-orang Projo yang satu suara mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden 2024 dan bukan mendukung capres lain yang coba diusung oleh Ormas Projo Budi Arie,” jelasnya.

“Bahwa saudara Panel Barus tidak tahu sejarah Projo adalah suatu hal yang bisa dimaklumi karena saudara Panel Barus ‘masuk di tengah’ dan bukan orang yang terlibat dari awal dalam pendirian relawan Projo tahun 2013 sehingga tidak mengetahui sejarah lengkap pendirian relawan Projo,” imbuhnya.

Haposan kemudian menuding Projo Budi Arie tidak mengakar ke bawah. Dia kemudian menjawab Panel Barus soal tudingan Projo palsu.

“Projo Budi Arie itu adalah ‘Gerbong Kosong’ dan tidak mengakar ke bawah, dan kami akan buktikan dalam setiap kegiatan yang melibatkan massa Projo Ganjar dalam jumlah besar. Tuduhan ‘Projo palsu’ itu justru akan terbukti di akar rumput barisan siapa yang paling solid dan masif,” tutur dia.

Lebih lanjut, Haposan juga menjawab terkait Projo Ganjar adalah pecatan dari Projo Budi Arie. Dia meminta agar hal itu ditunjukkan buktinya.

“Projo Budi Arie harus menunjukkan siapa dari Projo Ganjar yang dipecat serta tunjukkan surat pemecatannya, jika tidak maka potensi tindak pidana penyebaran berita bohong dalam pernyataan Panel Barus yang mewakili Projo Budi Arie tersebut,” tutur dia.

“Dalam era cyber/internet seperti sekarang ini jejak digital sangat kejam, silahkan di-Google pertarungan Projo di awal pendirian dan mengantar Jokowi menjadi Presiden, (di mana Panel Barus) pada saat itu?. Jika tuduhan ‘Projo palsu’ adalah dalam ranah hukum maka pengadilanlah tempat yang tepat untuk membuktikannya,” lanjutnya.

Relawan Jokowi

Relawan Pro-Jokowi (Projo) mempercepat gelaran Rakernas menjadi 14-15 Oktober dari semula 21-30 Oktober. Ketua Bapilpres Projo Panel Barus mengatakan acara itu akan mendeklarasikan dukungan capres dan cawapres di Pilpres 2024.

Panel mengatakan kecenderungan dukungan capres Projo masih kepada figur berinisial P. Namun dia ogah membeberkan nama asli insial P.

“Belum berubah, inisial P,” kata Panel kepada wartawan, Jumat (29/9/2023).

Panel mengatakan acara Rakernas direncanakan sekaligus mendeklarasikan dukungan cawapres. Dia membocorkan sosok berinisial G yang akan didukung menjadi cawapres mendampingi inisial P.

“Insyaallah malah yang baru nih, insyaallah kalau sudah ‘krek’, kita akan umumkan sekaligus dengan cawapres yang kita dukung,” kata Panel.

“Mr. G. Bisa Ganjar, bisa Gibran, bisa Gus apa, ya, kan, ha-ha-ha…. Banyak, Mr. G, ya,” imbuh dia.

Lebih lanjut Panel menjelaskan Rakernas Projo akan diawali pembukaan dan deklarasi sikap dukungan capres di hari pertama. Presiden Jokowi juga akan diagendakan hadir dalam Rakernas yang diadakan di Istora Senayan, Jakarta Pusat, itu.

“Sabtu-Minggu, 14-15 (Oktober). Insyaallah di Istora Senayan, untuk pembukaan dan deklarasi di situ,” kata Panel.

“Ada acara pembukaan Rakernas yang dihadiri 20 ribuan kader dan simpatisan. Itu kemungkinan dihadiri Pak Jokowi untuk pidato arahan. Ada juga acara yang bentuknya deklarasi,” tambahnya.

Sementara, di hari kedua, Panel mengatakan akan ada sidang bagi kepengurusan internal Projo.

“Kalau Rakernas, sidangnya, nanti di salah satu hotel. Lagi kita pastikan hotelnya di mana. Seluruh pengurus DPP, DPD, DPC di tanggal 15,” kata dia.

Bakal Calon Wakil Presiden dari Anies Baswedan, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mencibir proyek penting Presiden Joko Widodo, Food Estate. Cak Imin mengungkapkan proyek Food Estate Jokowi gagal.

“Food Estate terbukti gagal,” ungkap Cak Imin saat ditemui di Menara Bidakara, Jakarta Selatan.

Mengutip CNN Indonesia, Cak Imin mengatakan produktivitas pangan harus digerakkan secara masif melalui peningkatan produktivitas lahan serta tanah milik rakyat dan petani. Menurutnya, masalah pangan di Indonesia tak bisa diselesaikan melalui program Food Estate.

“Jalan cepat yang harus dilakukan adalah mengintensifkan tanah-tanah pertanian punya rakyat, diorganisir dengan manajemen bisnis raksasa pangan nasional,” imbuhnya.

Jika tak dilakukan, Cak Imin memprediksi Indonesia akan selalu impor bahan-bahan pokok secara terus menerus di masa mendatang. Ia menegaskan hal ini sangat berbahaya bila negara-negara produsen sedang mengalami krisis pangan.

“Jika negara-negara produsen pun satu titik tertentu akibat El Nino, krisis pangan global akan tidak mengekspor barang ke kita. Kalau kita tidak bisa impor, kita makan dari mana? kecuali kita berswasembada,” serunya.

sumber : belajartani.com

Sebelumnya, Presiden Jokowi sudah bersuara soal ini. Menurut Jokowi proyek Food Estate penting untuk mengantisipasi krisis pangan.

“Jadi kita itu membangun food estate/lumbung pangan itu dalam rangka mengantisipasi krisis pangan,” ucap Jokowi.

Menurut Jokowi saat ini hampir seluruh negara saat ini tengah menghadapi krisis pangan. Seperti negara yang mengonsumsi gandum saat ini juga tengah menjadi masalah.

“Problem harga juga naik drastis (gandum),” imbuhnya.

Begitu juga dengan negara yang mengkonsumsi beras tengah dihadapi masalah harga jual yang naik. Sehingga pemerintah melakukan langkah antisipasi dengan pembangunan lumbung pangan.

“Setelah India setop gak ekspor lagi, semua yang makan beras, semua sekarang ini sudah masalah, harga naik,” tegas Jokowi.

Selain itu menurut Eks Gubernur DKI Jakarta ini juga bangun lumbung pangan tidak mudah. Dimana banyak percobaan penanaman tanaman pangan yang gagal sehingga harus dilakukan beberapa kali. Ia mencontohkan seperti yang terjadi di lumbung pangan di Humbang Hasundutan, Sumatera Utara dan di Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, lalu Gunung Mas, Kalimantan Tengah.

“Tanaman pertama biasanya gagal, nanam kedua masih paling berhasil 25%, ketiga, ke enam ke tujuh itu biasanya baru pada kondisi normal. jadi tidak semudah yang kita bayangkan,” sindirnya.

Selain itu Jokowi menjawab pertanyaan wartawan mengenai kabar proyek Food Estate ini hanya dikuasai beberapa golongan. Menurutnya proyek ini dikerjakan oleh banyak pihak.

“Ya itu namanya kerja itu ya, yang kerja itu beberapa kementerian, ada kementerian teknis Kementerian Pertanian, ada yang membuat land clearing irigasi itu di Kementerian PUPR, ada yang berkaitan dengan cadangan strategis bisa juga di Pertahanan. saya kira kekuatan ini dalam proses supaya tidak terjadi krisis pangan,” paparnya.

“Bahwa ada yang berhasil, baru setengah berhasil, atau belum berhasil itu yang harus dikoreksi, diperbaiki, dievaluasi,” lanjutnya.

LSI Denny JA merilis survei elektabilitas 3 kandidat bakal calon presiden (bacapres) 2024 berdasarkan suara pemilih dari warga Jawa Barat. Bacapres yang diusung PDIP Ganjar Pranowo ada di peringkat paling bawah.

Survei LSI Denny JA dilakukan pada periode 10-19 September 2023 dengan total 440 responden di 27 kabupaten/kota di Jabar. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik multi-stage random sampling atau secara acak dan margin of error 4,8%. Hasilnya, Prabowo Subianto menempati urutan pertama dengan 46,1%, disusul Anies Baswedan 29,3% dan Ganjar Pranowo ada di urutan paling bawah dengan 18,4%.

Saat dimintai tanggapan soal hasil survei itu, Ketua DPD PDIP Jabar Ono Surono menyebut, jika survei hanya sebuah petunjuk dan berbentuk dinamis. Ono yakin survei itu punya margin eror yang dalam kenyataan bisa berbeda hasilnya.

“Survei itu dinamis dan bagi Kami, survei hanya berupa petunjuk. Dan kami yakin survei itu ada margin error yang pada kenyataannya masih ada naik dan turun. Tinggal dilihat survei yang dilakukan LSI itu yang respondennya 440 orang, berapa persen margin errornya,” kata Ono.

Ono mengatakan, PDIP sudah bergerak bahkan jauh sejak 2020 lalu. Dia juga menegaskan, separuh dari kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jabar, dimenangkan oleh partai yang diketuai Megawati Soekarnoputri ini.

“Dari 2020, mesin sudah dipanaskan dan kami berhasil menang 50 persen di Pilkada Kabupaten/Kota se Jawa Barat. Dan kami terus bergerak sesuai dengan instruksi Ibu Ketua Umum (Megawati) untuk melakukan kerja-kerja kerakyatan,” ujarnya.

Terkait Ganjar sendiri menurut Ono, mantan Gubernur Jawa Tengah itu mendapat respon positif dari warga Jabar saat beberapa kali datang berkunjung.

Belum lagi, kata dia, Ganjar punya track record baik dalam kerja kerakyatan. Karena itulah, dia yakin Ganjar Pranowo bisa meraih 51 persen suara di Jabar dalam Pilpres 2024 mendatang.

“Untuk GP (Ganjar Pranowo) sendiri, saat ini sudah bergerak dan respon rakyat Jabat sangat positif. GP lebih diterima dikalangan Islam, gen z/y, ibu-ibu dan kalangan buruh, tani dan nelayan,” ucap Ono.

“Karena GP punya track record kerja untuk rakyat yang lebih terukur dibandingkan dengan capres lainnya. GP sudah 2 kali anggota DPR RI dan 2 periode Gubernur Jawa Tengah,” lanjutnya.

“(Target) 51 persen,” tutup Ono.

Pengasuh dari Pondok Pesantren (Ponpes) Terpadu Al Yasini, KH Abdul Mujib Imron meminta tak ada lagi pihak yang meragukan Anies Baswedan sebagai Bacapres Koalisi Perubahan. Sebab, Mujib menyebut Bacawapres Muhaimin Iskandar atau Cak Imin telah menjamin Anies bukanlah bagian dari kumpulan radikal.

Hal tersebut disampaikan Mujib saat menyambut kedatangan pasangan AMIN (Anies dan Cak Imin) dalam pertemuan Kiai dan Nyai Se-Kabupaten Pasuruan di Ponpes Terpadu Al Yasini, Pasuruan, Jawa Timur.

Mujib meminta agar para kiai maupun nyai yang hadir dalam pertemuan tersebut membuang keraguan karena di belakang Anies ada sosok Cak Imin yang dijuluki ‘panglima sakti’.

“Insyaallah tidak diragukan lagi Pak Anies Baswedan yang di belakangnya Gus Imin panglima sakti yang dijuluki oleh masyarakat bukan secara kelembagaan tapi masyarakat yang disebut kiai-kiai dan habaib memberikan gelar yang seperti itu,” kata Kiai Mujib.

Mantan Wakil Bupati Pasuruan periode 2018-2023 sekaligus politikus PKB itu meminta seluruh kiai dan nyai di Pasuruan bergerak mendukung AMIN. Kiai Mujib bahkan meminta Cak Imin maupun Anies tak perlu sering-sering datang ke Pasuruan untuk safari politik karena ia berjanji akan memenangkan duet AMIN.

“Nek nggak nyoblos pak Anies-Gus Imin Gak bahaya tah?’ ujarnya.

“Cukup sekali Gus Imin ke Pasuruan, biar kami-kami yang meratakan untuk Pilpres 2024. Apalagi nyai-nyai sudah sepakat sama kita untuk memenangkan panjenengan, Pak Anies dan Gus Imin,” sambungnya.

Sementara, Cak Imin optimistis AMIN bakal meraih kemenangan mutlak di Kabupaten Pasuruan. Ketum PKB itu mempercayakan para kiai maupun nyai mendatangi dan mengajak kiai dan nyai lainnya berada dalam satu komando.

“Tentu kiai-kiai yang hadir hari ini punya tanggung jawab dan kewajiban untuk menatangi kiai kiai lain yang tidak sempat hadir. Kemudian para guru-guru bergerak inshallah dalam satu komando,” ujar Cak Imin.

Seperti diketahui, Anies dan Cak Imin hari ini melakukan safari politik ke sejumlah wilayah di Jawa Timur. Beberapa tempat yang disambangi keduanya adalah Ponpes Darussalam Blokagung di Banyuwangi, kemudian Pondok Pesantren Nuril Islam di Jember serta Ponpes Terpadu Al Yasini dan Ponpes Sidogiri di Pasuruan.

Hasil survei capres, Anies Baswedan melejit di Jawa Timur, pengamat sebut ada potensi menang di basis Ganjar Pranowo.

Meski masih di posisi ketiga, namun elektabilitas Anies Baswedan mulai merangkak naik.

Terutama di daerah Jawa Timur, elektabilitas Anies merambat naik.

Sejumlah survei menunjukkan kenaikan elektabilitas bakal calon Presiden Anies Rasyid Baswedan di Jawa, khususnya di Jawa Timur.

Terbaru, lembaga survei Indo Riset merilis suara Anies melonjak dari 12,8 persen pada Agustus 2023 menjadi 22,2 persen di bulan September 2023.

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah menilai peningkatan elektabilitas Anies Baswedan, terutama di kantong-kantong nahdliyin, baik di Jawa Timur atau Jawa Tengah, cukup beralasan.

“Peningkatan elektabilitas Anies Baswedan, terutama di kantong-kantong nahdliyin, baik di Jawa Timur atau Jawa Tengah, cukup beralasan. Ini menandai jika Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) solid dan membawa suara cukup besar ke Anies juga Muhaimin,” terang Dedi Kurnia Syah.

Terlebih Jawa Timur, terang dia, merupakan basis PKB paling loyal dan militan.

“Jawa Timur ini basis PKB paling loyal dan militan, sehingga ketika ada yang meragukan jika nahdliyin belum tentu memilih Anies, satu sisi itu benar, tetapi tidak sepenuhnya. Terbukti ada perubahan signifikan dalam proses elektabilitas yang meningkat hari ini,” ujar dia.

“Situasi ini bisa saja akan terus naik seiring dengan pengenalan langsung pemilih di Jawa Timur dan bagian Jawa lainnya kepada Anies. Artinya ketika konsolidasi publik itu terus dilakukan, Anies potensial unggul di Jawa Timur, dan bisa menarik lebih banyak suara di Jawa Tengah,” kata dia.

Menurut Dedi, posisi Anies juga diuntungkan dengan market positioning-nya yang berbeda dengan kandidat lain.

“Posisi Anies cukup jelas, yakni ia tidak berebut ceruk suara sebagaimana antara Ganjar dan Prabowo, sehingga miliki kepastian porsi suara itu sendiri. Bahkan kelompok pemilih yang ragu apakah akan memihak ke Ganjar atau Prabowo, bisa juga akhirnya bergeser ke Anies,” pungkasnya.

Berikut hasil survei capres cawapres 2024, kandidat capres terkuat Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan jelang pendaftaran Pilpres 2024.

Hasil survei capres cawapres 2024 menggambarkan kandidat capres 2024 terkuat, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto masih mendominasi Jawa Timur.

Sementara Anies-Cak Imin masih berada di urutan terbawah dari para rival politiknya, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.

Dari hasil survei cawapres 2024 Politika Research & Consulting (PRC), Muhaimin Iskandar alias Cak Imin belum mampu dongkrak Anies Baswedan di Jawa Timur.

Politika Research & Consulting (PRC) melakukan survei simulasi tertutup terhadap tiga pasangan bakal calon (paslon) presiden (capres) dan wakil presiden (cawapres) pada September 2023.

Pasangan itu di antaranya Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, Prabowo Subianto-Erick Thohir, dan Ganjar Pranowo Subianto-Ridwan Kamil.

Hasilnya, duet pasangan calon Ganjar Pranowo-Ridwan Kamil meraih elektabilitas tertinggi di Jawa Timur, yakni sebesar 40,3 persen.

Lalu posisinya diikuti oleh Prabowo Subianto-Erick Thohir yang memperoleh 30,8 persen suara responden.

Sementara, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar yang telah mendeklarasikan pasangannya dengan nama koalisi AMIN, hanya mampu mendulang 18,6 persen suara dari responden di Jawa Timur.

Pada sisi lain, terdapat 4,7 persen responden yang masih belum menentukan pilihannya.

Sementara 5,7 persen responden lainnya menyatakan tidak tahu atau tidak jawab.

PRC juga melakukan survei elektabilitas terhadap ketiga bakal capres tersebut.

Alhasil, Ganjar Pranowo masih mengantongi suara tertinggi di Jawa Timur, yaitu 40,4 persen.

Di bawahnya, ada Prabowo Subianto yang meraih elektabilitas sebesar 32,2 persen.

Lalu Anies Baswedan harus puas di peringkat ketiga dengan perolehan 18,3 persen suara dari responden di Jawa Timur.

“Survei yang kami lakukan menunjukkan bahwa Ganjar Pranowo masiih mengungguli dua di antaranya. Pertama Prabowo dan Anies,” kata Direktur Eksekutif PRC Rio Prayogo.

Survei bertajuk Peta Politik Jawa Timur Pasca-Deklarasi Pasangan “AMIN” ini melibatkan 1.200 responden berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah.

Sampel diambil secara proporsional dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur.

Koleksi data dilakukan beberapa hari setelah deklarasi Anies-Muhaimin, yaitu 7-12 September 2023 melalui wawancara tatap muka (face to face).

Survei ini memiliki toleransi kesalahan (margin of error) sekira 2,7 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.

Bakal capres dan cawapres Koalisi Perubahan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menjalani serangkaian safari politik di Jawa Timur. Keduanya menyambangi kiai dan nyai di wilayah Jatim untuk memohon doa serta restu berduet bersama.

Anies dan Cak Imin mengawali safari politik mereka ke Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Setelahnya, keduanya bergerak mengunjungi daerah lainnya di Jawa Timur, seperti Jember, Pasuruan, Gresik, Sumenep dan Jombang.

Teranyar, keduanya menyambangi Pondok Pesantren Mambaul Maarif Denanyar, Jombang, Jawa Timur pada Jumat (29/9). Keduanya sowan ke 30 ulama khos (sepuh) Nahdlatul Ulama (NU) Jawa Timur. Anies-Cak Imin pun meminta wejangan kepada para sepuh soal langkah yang diambil AMIN ke depannya.

“Ini adalah sowannya Anies Baswedan dan Gus Imin, pasangan AMIN pada semua Masyaikh para Kiai parapengasuh ponpes di Jatim,” jelas Hasanuddin.

“Beliau berdua minta doa restu memohon tausyiah memohon nasehat, masukan apa yang harus diperjuangkan pasangan AMIN dan apa yang harus dilakukan pasangan AMIN,” sambungnya.

“Pasangan AMIN sudah sowan ke seluruh daerah Jatim. Banyuwangi, Jember, Pasuruan, Sumenep, Jombang dan sebagainya,” kata Sekjen PKB Muhammad Hasanuddin Wahid kepada wartawan, Jumat (29/9/2023).

Berikut daftar lengkap 30 kiai dan nyai khos beserta gus yang bertemu dengan Anies-Cak Imin di Denanyar, Jawa Timur:

1. KH Nurul Huda Jazuli

2. Nyai Badriyah

3. KH Marzuki Mustamar

4. KH Ahfas Lasem

5. KH Mustofa Badriduja

6. KH Zam Zami Mahrus

7. KH Fathul Huda

8. KH Mufti Ali Ploso

9. KH Anim Falahuddin

10. KH Atoillah Anwar

11. Gus Kausar

12. Gus Fahim

13. Gus Faruk

14. Gus Zidni

15. Gus Toif

16. Gus Makmun

17. Gus Ahmad

18. Gus Yusuf

19. Gus Suadi

20. Gus Maki Bwi

21. Ra Ghulam

22. Gus Affan

23. Gus Faris

24. Gus Fauzi

25. Gus Saif

26. Gus Faiq

27. Gus Panji

28. KH Abdul Wahab Kholil

29. KH Wazir Ali

30. KH Zaenal A.

Di Banyuwangi, Anies dan Cak Imin bertemu dengan para kiai, ulama serta tokoh masyarakat di kompleks Pondok Pesantran Darussalam Blokagung, Banyuwangi. Kedatangan keduanya disambut pengasuh Pesantren Darussalam Blokagung, KH A. Hisyam Syafaat, dengan cara mengalungkan sorban berwarna merah marun kepada Anies-Gus Imin.

Setelah berziarah di makam para ulama dan sesepuh pesantren yang berada di area kompleks pondok, keduanya mengikuti silaturahim bersama para kyai, nyai, dan tokoh masyarakat se-Kabupaten Banyuwangi.

Keduanya lalu melanjutkan safari di Jawa Timur dengan mendatangi Pondok Pesantren Nurul Islam di Jember. Tiga kyai yang bergantian memimpin doa untuk Anies-Gus Imin yaitu KH Ahmad Roshidi Baihaqi dari Jember, KH Imron Anis dari Lumajang, dan KH Azizi Sarbini dari Bondowoso. Sebelum mereka, Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Islam KH Muhyiddin Abdusshomad juga telah berdoa untuk Amin.

“Mudah-mudahan disampaikan takdirnya Gusti Allah untuk (Amin) berhasil memimpin masyarakat Indonesia,” tutur KH Imron Anis dalam penggalan doanya.

Anies dan Cak Imin kemudian melanjutkan perjalanan ke Pondok Pesantren Terpadu Al Yasini di Pasuruan, Jawa Timur. Di lokasi tersebut, keduanya bertemu dengam pengasuh ponpes, KH Abdul Mujib Imron.

KH Abdul Mujib Imron meminta tak ada lagi pihak yang meragukan Anies Baswedan sebagai Bacapres Koalisi Perubahan. Sebab, Mujib menyebut Bacawapres Muhaimin Iskandar atau Cak Imin telah menjamin Anies bukanlah bagian dari kumpulan radikal.

“Insyaallah tidak diragukan lagi Pak Anies Baswedan yang di belakangnya Gus Imin panglima sakti yang dijuluki oleh masyarakat bukan secara kelembagaan tapi masyarakat yang disebut kiai-kiai dan habaib memberikan gelar yang seperti itu,” kata Kiai Mujib.

Mantan Wakil Bupati Pasuruan periode 2018-2023 sekaligus politikus PKB itu meminta seluruh kiai dan nyai di Pasuruan bergerak mendukung AMIN. Kiai Mujib bahkan meminta Cak Imin maupun Anies tak perlu sering-sering datang ke Pasuruan untuk safari politik karena ia berjanji akan memenangkan duet AMIN.

Keesokan harinya, Jumat (29/9) keduanya menyambangi Pondok Pesantren Ar Raudhah di Kabupaten Sumenep, Madura untuk bersilaturahmi bersama Kyai, Nyai, Habaib, dan warga Nahdiyin Pulau Madura di Pondok Pesantren Ar Raudhah pimpinan KH As’adi Syarqowi, Jumat (29/9).

Bacapres Anies Baswedan dan Bacawapres Muhaimin Iskandar (Cak Imin) bertemu dengan kiai khos Nahdlatul Ulama (NU) di kompleks Pondok Pesantren (Ponpes) Mamba’ul Ma’arif Denanyar, Jombang, Jawa Timur. Para kiai mendoakan pasangan Anies-Muhaimin (AMIN) di Pilpres 2024.

“Para kiai mendoakan yang terbaik untuk pasangan mas Anies-Gus Imin,” kata Gus Abdurrahman Al Kautsar.

Para masyaikh menitipkan lebih banyak pesan kepada Bacapres Anies. Sebab, jelas Gus Kautsar, Anies memilih kader terbaik NU, Cak Imin sebagai pendamping.

Gus Kautsar menambahkan para masyaikh baru pertama kali bertemu Anies Baswedan. Selain seorang akademisi, jelas Gus Kautsar, Anies sosok yang sopan.

“Ganteng lagi,” guraunya.

“Ini kan pertemuan pertama jadi kita para perwakilan dari pondok-pondok pesantren, secara langsung dengan mas Anies. Baru pertama kali ini kita ketemu dengan mas Anies, sebelumnya belum pernah. Dan Alhamdulillah silaturahim nya berjalan dengan baik, lancar,” katanya.

Gus Kautsar menyebut pertemuan Anies sangat berkesan. Sebagai prajurit, ungkap Gus Kautsar, para santri tinggal menunggu pluit para masyaik.

Dari awal, para masyaikh menginginkan seorang santri menjadi pemimpin Indonesia. Santri yang dimaksud, tambah Gus Kautsar, adalah Cak Imin.

“Dari awal para masyaikh kami menginginkan santri terlibat, lebih aktif untuk kemudian untuk mewarnai bangsa ini, beliau dukung. Kalau memang bermanfaat bagi bangsa ini, mudah-mudahan di mudahkan oleh Allah SWT. Kita tinggal menunggu pluit para masyaikh,” tuturnya.

Gus Kautsar meyakini bahwa dimanapun seorang santri berada, mereka akan mewarnai negeri ini. Terlebih dalam menjaga NKRI dan Pancasila.

“Santri dimanapun dia berada, InsyaAllah dia akan mencoba mewarnai. Dan, keistimewaannya pasangan ini karena disitu ada Gus Muhaimin,” kata dia.

Beberapa kiai dan bu nyai turut hadir di antaranya KH Nurul Huda Jazuli Bu Nyai Badriyah, KH Marzuki Mustamar, KH. Ahfas Lasem , KH. Mustofa Badriduja, KH Zam Zami Mahrus,, KH. Fathul Huda (Tuban), KH Atoillah Anwar (lirboyo), Gus Kautsar Ploso, Gus Fahim Ploso, Gus Faruk Ploso.

Partai Masyumi resmi mendeklarasikan dukungannya terhadap bakal calon presiden dan wakil presiden usungan Koalisi Perubahan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin pada Pilpres 2024. Deklarasi itu secara resmi dibacakan dalam Rakornas I Partai Masyumi hari ini.

Pantauan detikcom di Oasis Amir Hotel, Jakarta Pusat, deklarasi itu dibacakan langsung oleh Ketua Majelis Syuro Partai Masyumi Abdullah Hehamahua. Anies Baswedan pun terlihat hadir di lokasi.

Anies tampak duduk di barisan paling depan bersama sejumlah elit dan tamu undangan Partai Masyumi. Dia mengenakan kemeja putih serta bawahan hitam lengkap dengan peci berwarna hitam.

Ada lima poin dalam deklarasi Partai Masyumi kepada Anies dan Cak Imin. Salah satu poinnya terkait kewajiban tiap pengurus Partai Masyumi di tingkat pusat dan daerah dalam berkontribusi untuk pemenangan Anies dan Cak Imin.

“Mewajibkan seluruh jajaran Partai Masyumi dari tingkat pusat, wilayah, daerah, kecamatan, ranting, dan seluruh keluarga Partai Masyumi untuk berpartisipasi dalam rangka kemenangan Anies Rasyid Baswedan dan Muhaimin Iskandar,” kata Abdullah Hehamahua membacakan poin deklarasi.

Berikut lima poin deklarasi dukungan Partai Masyumi kepada Anies-Cak Imin:

Surat Keputusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Masyumi nomor 207/A/skep/B dukungan Masyumi kepada Anies Rasyid Baswedan dan Drs Abdul Muhaimin Iskandar sebagai calon presiden dan calon wakil presiden Republik Indonesia.

Menimbang dan seterusnya, mengingat dan seterusnya, memperhatikan dan seterusnya, menetapkan:

1. Memberikan dukungan politik kepada Anies Rasyid blBaswedan dan Drs. Abdul Muhaimin Iskandar sebagai calon Presiden dan calon Wakil Presiden Republik Pndonesia dalam Pilpres 2024.

2. Mewajibkan seluruh jajaran Partai Masyumi dari tingkat pusat, wilayah, daerah, kecamatan, ranting, dan seluruh keluarga Partai Masyumi untuk berpartisipasi dalam rangka kemenangan Anies Rasyid Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

3. Untuk mewujudkan maka perlu dilakukan konsolidasi, komunikasi, dan koordinasi baik internal maupun eksternal partai dalam mengoptimalkan dukungan politik dan partisipasi masyarakat untuk mencapai kemenangan Anies Rasyid Baswedan dan Muhaimin Iskandar

4. Hal-hal yang belum diatur dalam keputusan ini akan diatur dalam ketentuan.

5. Apabila terdapat kekeliruan dalam keputusan ini dapat diperbaiki sebagaimana mestinya.

Sebelum deklarasi, DPP Partai Masyumi juga telah mengunjungi DPP Partai NasDem. Dalam kunjungan itu Partai Masyumi menyatakan dukungannya terhadap pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Pilpres 2024.

Hal itu disampaikam oleh Ketua Umum Partai Masyumi Ahmad Yani. Selain itu, kata dia, kedatangannya juga dalam rangka silaturahmi.

“Kami Partai Masyumi jauh sebelumnya, telah memutuskan di dalam rapat mekanisme di Partai Masyumi yaitu memberikan dukungan, karena kami tidak bisa berdasarkan aturan Perundang-undangan untuk ikut mencalonkan, karena mencalonkan partai-partai yang punya kursi di parlemen,” kata Ketua Umum Partai Masyumi Ahmad Yani di NasDem Tower, Jakarta Pusat.

“Oleh karena itu kami memberikan dukungan penuh atas telah dideklarasikan yaitu pasangan AMIN, Anies dan Muhaimin,” tambah dia.

Dia berharap dapat ikut bekerja sama dalam rangka memenangkan pasangan Anies-Cak Imin di Pilpres 2024. Ahmad Yani mengatakan partainya akan ikut mengawal proses pendaftaran pencalonan Anies-Cak Imin ke KPU.

“Kami akan mendukung, mengusung, mengawal dengan segala upaya yang ada di Masyumi, agar proses pertama sukses dalam proses pencalonan,” ungkapnya.

Print Friendly, PDF & Email

Share This:

jurnalintelijen

Subscribe

verba volant scripta manent