SATU TAHUN IRJEN (POL) M.IQBAL MEMAJUKAN NTB, WE ARE STRONG
Foto: Kapolda NTB Irjen Pol. M. Iqbal, sumber foto:
Oleh: Ibrahim Mansyur/Bram (Mahasiswa Pasca Sarjana Ilmu Hukum Universitas Jayabaya dan Mantan Aktivis PB HMI)
Stramed, Menurut Menurut Ibrahim Mansyur atau yang biasa di sapa Bram, dalam rentang satu tahun memimpin Pak Iqbal, suasana relatif kondusif dan jarang terjadi pertikian dan konflik horisontal, kalaupun ada hanya riak-riak kecil. Hebatnya pak Iqbal awal menjabat langsung membuat gebrakan, diantaranya menginisiasi program “kampung sehat”. Program ini menuai apresiasi yang luar biasa dari berbagai elemen masyarakat, karna menyentuh langsung hajat hidup rakyat, terutama terkena dampak pandemi Covid-19.
“Pak Iqbal adalah pemimpin yang egaliter dan persuasif. Beliau bukan hanya dekat degan masyarakat arus bawah dan bahkan sangat akrab dan peduli dengan aktivis pemuda dan mahasiswa, apa lagi dengan tokoh agama dan Ulama. Mungkin karna latar belakang kehumasanya sehingga senang berdiskusi dan mendengarkan langsung berbagai aliran pikiran masyarakat yang heterogen dengan identitas ras, etnis, agama dan budaya yang beragam. Kemampuan persuasif dan egaliter inilah sehingga rakyat merasa nyaman dan tak berjarak dengan pemimpinya” ujar Bram, yang juga mantan aktivis PB-HMI.
“Selain dari capaian diatas ada banyak lagi prestasi yang berhasil ditorehkan oleh pak Iqbal selama satu tahun terkahir ini, diantarnya, angka kriminalitas menurun. Menurut data yang di rilis oleh Humas Polda NTB (2020). Kejahatan gangguan keamanan dan ketertiban (Kamtibmas) mengalami penurunan 786 kasus, Kejahatan konvensional. Pada 2020 terjadi penurunan sebanyak 798 kasus dibandingkan pada 2019. Sementara terkait kejahatan 3C seperti pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian disertai kekerasan (curas/begal), dan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) pada 2020 juga mengalami penurunan 866 kasus”.
“Demikian pula kejahatan terhadap kekayaan negara dari 43 kasus di tahun 2019, turun menjadi 36 kasus pada tahun 2020. Selain itu, di antara kasus menonjol seperti perkelahian, perusakan, pengadangan atau pemblokiran atau penyegelan, pembunuhan, penembakan orang tak dikenal (OTK), asusila (sodomi), penculikan, dan lain-lain terjadi penurunan 44 kasus. Sedangkan dalam kasus tindak pidana narkoba dilaporkan, pada 2019 terdapat 777 kasus menurun ke angka 481 kasus pada 2020”.
“Dari data diatas, secara keseluruhan kasus kejahatan yang terjadi di wilayah hukum Polda NTB mengalami penurunan yang signifikan. Ini capapain dan prestasi yang luar biasa dibawah komando pak Iqbal dalam rentang waktu yang singkat satu tahun” Ungkap, Bram.
Lanjutnya “Pilkada berjalan damai, melangsung pilkada dalam situasi pandemi bukan hal yang muda, tapi itu semua di lewati dengan aman dan damai serta kondusif. Pilkada langsung serentak tahun 2020 kemarin secara umum berlangsung dengan baik, berkat dukungan semua pihak yang bahu membahu supaya pelaksanaan pilkada berjalan dengan baik meski dalam suasana Covid-19”.
“Menurut KPU, tingkat partisipasi pemilih juga cukup membahagiakan, rata-rata dari 7 kabupaten/kota mencapai angka di atas 80 persen, sementara dari target nasional hanya 77,5 persen. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, Pilkada 2020 menghasilkan indikator kedewasaan berpolitik yang meningkat” ujar Bram.
“Pak Iqbal juga Sukses Mengawal proyek strategis. Sukses menyakinkan investor untuk menanamkan modal dan mengerjakan proyek-proyek strategis nasional seperti, Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika, Bandar Kayangan Global Hub, Rinjani UNESCO Global Park, proyek Samota dan lain-lain”.
“Sebagai daerah utama tujuan investasi proyek stategis dan destinasi wisata nasional, pemerintah dalam hal ini Polda NTB di bawah kepemimpinan Irjen (Pol) M.Iqbal terus mastikan keamanan dan kenyaman dengan memberikan standar terbaik agar semakin di kunjungi oleh para turis manca negara rangka dalam rangka memulihankan ekonomi yang hampir 1,5 tahun terakhir ini babak belur akibat pandemi” Tegas, Bram.
Mengahiri pernyataannya, Bram “mengajak segenap masyarakat NTB agar bergandengan tangan bersama Polri untuk kemutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan mendukung program strategis pemerintah dalam rangka memajukan dan mensejahterakan rakyat serta bergotong royong mensukseskan perhelatan Motor GP di sirkuit Mandalika. Kalau bukan kita siapa lagi, kalau bukan sekarang kapan lagi. Kami masyarakat NTB sangat berterimakasih atas dedikasih dan capaian sertaa prestasi gemilang yang di torehkan oleh Pak Iqbal dalam satu tahun mengawal NTB” ungkap, Bram.
Disclaimer : Artikel ini menjadi tanggung jawab penulis. Jika ada pihak yang berkeberatan atau merasa dirugikan dengan tulisan ini maka sesuai aturan pers bahwa pihak tersebut dapat memberikan hak jawabnya kepada penulis dan Redaksi akan menayangkan tulisan tersebut secara berimbang.
#WeAreStrong#PolriBersamaRakyat
#IndonesiaMaju
#RakyatSejahterah