Sejumlah Ormas Di Jawa Tengah Mendeklarasikan Dukungan Terhadap Joko Widodo Di Pemilihan Presiden Tahun 2019
Sebanyak kurang lebih 5.000 orang menghadiri deklarasi akbar dari berbagai Ormas di Jawa Tengah antara lain Lindu Aji, Laskar Merah Putih Indonesia (LMPI), Gerakan Buruh Berjuang (Gerbang), Serikat Pekerja PLN,Serikat Pekerja Kahutindo, Serikat Pekerja Independen (SPI), Serikat Pekerja KEP (FSP-KEP), Santri Salaf Tarbiatulatfal, Jamaah Mujahadah Islam Jawa, Paguyuban Pedagang Sayur Nasional (Kedu Raya), Semut Merah dan Farkes mendeklarasikan dukungannya terhadap pencalonan kembali
Presiden Joko Widodo dalam Pilpres 2019 di Semarang, Jawa Tengah belum lama ini.
Dalam pernyataan sikap yang dikemukakan dalam acara deklarasi akbar tersebut menyebutkan Indonesia yang menjadikan Pancasila sebagai dasar negara dan UUD 1945 sebagai konstitusinya menjadi barometer dunia dalam implementasi demokrasi. Demokrasi yang menjadi dasar berbangsa dan bernegara ternyata tidak mudah untuk dijalankan karena dikelilingi oleh ambisi yang terpolitisir sehingga mencideral proses demokrasi.
“Politisasi isu baik isu ekonomi, politik, sosial maupun budaya digunakan oleh sebagian kelompok yang berambisi sebagai senjata untuk membuat kegaduhan sehingga stabilitas dan kondusifitas negara menjadi terganggu, belum lagi ancaman kelompok-kelompok intoleran, masifnya penyebaran kebencian dan berita hoox yang menganggu kenyamanan serta ketentraman
masyarakat. Disisi lain pemerintah harus menjaga dan mempertahankan kedaulatan negara dari ancaman negara lain yang ternyata upaya pemerintah ini juga seringkali menjadi materi yang dipolitisasi untuk mengganggu stabilitas nasional,” tulis pernyataan sikap tersebut.
Selanjutnya, isi lainnya dari pernyataan sikap mereka yaitu menyikapi hal tersebut diatas Presiden Joko Widodo dengan beberapa kebijakannya berusaha untuk menjaga stabilitas dan kondusifitas negara disamping terus melaksanakan pemerataan pembanganan yang selama ini menjadi mimpi bagi sebagian rakyat.
“Dalam rangka memaksimalkan agenda pembanguan Presiden JOkowI dan melanjutkan Nawacita paska Pilpres 2019 dibutuhkan Wakil Presiden yang mempunyai integritas tinggi, mumpuni dan teruji dalam menjaga keutuhan NKRI yang berdasar Pancasila dan UUD 1945,” tegas pernyataan sikap yang dikeluarkan 10 elemen masyarakat tersebut.
*) Tjumano Masdarsada.
